Rujukan Biologi mengenai Struktur Tumbuhan dan Fungsinya

Materi Struktur Tumbuhan dan Fungsinya - merupakan materi yang membawa kita lebih mengenal bagaimana kehidupan dari suatu tumbuhan. Untuk hidup, tumbuhan menjalankan berbagai fungsi kehidupan yang ditopang oleh tubuh tumbuhan itu sendiri yang terdiri atas berbagai susunan struktur kompleks baik itu sifatnya tampak dari luar ataupun hanya tampak jika kita meneliti tumbuhan tersebut secara lebih mendalam. Struktur tumbuhan terdapat sedemikian rupa sehingga mampu menjalankan fungsi kehidupan seperti mampu melakukan fotosintesis (dapat mensintesis makanannya sendiri). 

Gambar Struktur Tumbuhan dan Fungsinya

Tumbuhan yang kita lihat sehari-hari bukanlah keseluruhan bagian tubuhnya, melainkan hanya sebagian tubuhnya yang berada di atas tanah. Perlu diketahui bahwa struktur tubuh tumbuhan itu terbagi menjadi dua bagian utama yaitu bagian pucuk dan bagian akar. Bagian akar merupakan tubuh tumbuhan yang berada di bawah tanah. Sedangkan bagian pucuk merupakan bagian tumbuhan yang berada di atas tanah.

Definisi dari struktur secara umum ialah cara bagaimana sesuatu itu disusun atau tersusun. Jadi, definisi struktur pada tumbuhan ialah susunan yang utuh terdapat pada tumbuhan itu sendiri. Dalam struktur tumbuhan mencakup beberapa bagian, yang mana tiap-tiap bagian tersebut memiliki fungsi dan kekhasan masing-masing. Pada tubuh tumbuhan secara utuh mencakup tiga bagian pokok yaitu akar, batang, dan daun. Sedangkan bunga, buah, dan biji yang ada di beberapa jenis tumbuhan merupakan organ khusus.

 

Berikut ini akan dibahas secara lebih mendalam mengenai bagian-bagian yang telah disebutkan sebelumnya. Untuk penjelasan pertama akan dibahas mengenai susunan organ pokok yang membentuk tubuh tumbuhan, mencakup akar, batang, serta daun. Setiap bagian tumbuhan tersebut tentu memiliki struktur dan fungsi yang berbeda-beda. 

 

1. Akar

Akar merupakan bagian pokok selain bagian berupa batang dan daun. Tetapi ini berlaku untuk tumbuhan yang tubuhnya berkormus (golongan kormofita). Akar adalah bagian tumbuhan dengan  fungsi untuk menjaga agar tanaman dapat tumbuh dan berdiri tegak.

 
Susunan akar terdiri atas dua struktur, yaitu struktur luar (morfologi) dan struktur dalam (anatomi). Struktur morfologi akar tersusun atas rambut akar dan tudung akar, adapun struktur anatomi akar tersusun atas epidermis, korteks, endodermis, dan silinder pusat.

 

Akar dapat dibedakan menjadi dua berdasarkan morfologinya, yaitu akar tunggang dan akar serabut. Akar tunggang memiliki morfologi struktur yang tebal dan memiliki cabang-cabang kecil yang disebut sebagai akar lateral. Adapun, akar serabut memiliki bentuk morfologi yang lebih tipis dan bercabang, seperti berserat. 

 

Selain memiliki fungsi untuk menjaga agar tanaman dapat tumbuh dan berdiri tegak, akar juga memiliki peran penting berupa melakukan penyerapan air dan mineral dari tanah. Di beberapa jenis tumbuhan tertentu, akar ini dapat dijadikan sebagai tempat penyimpanan zat makanan hasil fotosintesis.

 

2. Batang

Batang merupakan bagian pokok tumbuhan yang sangat penting karena mengingat kedudukan batang bagi tubuh tumbuhan adalah sebagai penopang tegak agar tumbuhan tidak mudah roboh. Batang berfungsi sebagai penopang bagian tumbuhan lainnya mencakup daun, buah, bunga, dan bagian lain. Jika diperhatikan, batang pada tumbuhan umumnya akan tumbuh ke arah cahaya. 

 

Secara morfologi batang ini terbagi lagi menjadi beberapa bagian penting. Bagian tempat cabang dan daun tumbuh ini dikenal sebagai buku (node). Bagian antara dua buku dikenal sebagai ruas (internode). Selain itu, terdapat pula bagian ujung batang atau tempat batang menjalani proses pembelahan, dikenal sebagai tunas apikal atau pucuk. Di sisi lain Tunas ini terdapat titik pertumbuhan daun yang disebut sebagai tunas lateral.

Selain fungsi penopang tubuh tumbuhan atau tanaman, fungsi lain dari batang adalah membantu membawa air dan mineral dari akar ke bagian-bagian lain dari tanaman karena di dalam batang terdapat pembuluh pengangkut xylem. Terdapat pula pembuluh floem batang dengan fungsi untuk membawa makanan yang diproduksi dari hasil fotosisntesis pada daun ke seluruh bagian tumbuhan.

 

 3. Daun

Daun merupakan bagian tumbuhan yang umumnya memiliki karakteristik morfologi datar, hijau, dan terletak di batang. Struktur daun terdiri atas tangkai daun, helai daun, tulang daun, dan urat daun. Umumnya daub berwarna hijau karena mengandung kloroplas di dalam sel-selnya. Kandungan tersebut yang membawa tumbuhan dapat melakukan proses fotosintesis untuk mensintesis makanan sendiri. 

 

Daun menjadi tempat berlangsungnya fotosintesis dengan bahan berupa karbon dioksida dan air memanfaatkan energi sinar matahari serta melibatkan zat hijau pada daun. Selama proses inilah daun melepaskan oksigen. Hasilnya adalah berupa zat makanan yang tersimpan di berbagai bagian tanaman dalam bentuk zat tepung. 

 

4. Bunga

Struktur tumbuhan yang secara utuh ada di beberapa jenis tumbuhan adalah Bunga. Bunga berperan penting karena merupakan organ reproduksi pada tumbuhan. Bagian-bagian pada bunga terdiri atas kelopak, mahkota, benang sari (organ reproduksi jantan), dan putik (organ reproduksi betina). Proses penting terjadi setelah putik (organ betina) menerima serbuk sari (dari organ jantan), nantinya akan tumbuh buah dari bakal biji. Struktur buah dan biji ini merupakan struktur tambahan di beberapa jenis tumbuhan tertentu. 

 

Pada beberapa jenis tumbuhan, bagian bunga ini digantikan organ berupa runjung atau istilah lainnya adalah Strobilus yang juga terbagi atas strobilus jantan dan strobilus betina. Organ tersebut juga memiliki peran dan fungsi yang sama dengan bunga yaitu sebagai organ perkembangbiakan tumbuhan. Strobilus atau runjung ini dapat ditemui pada kelompok tumbuhan gymnospermae contohnya kelompok tumbuhan coniferinae.

 

5. Biji dan Buah

Biji merupakan struktur yang efisien dalam hal perkembangbiakan dan perbanyakan tumbuhan. Biji berasal dari bakal biji yang berkembang setelah mengalami proses pembuahan. Sedangkan, Buah merupakan organ pada tumbuhan berbunga (kelompok tumbuhan angiospermae) yang merupakan modifikasi lanjutan bakal buah (ovarium). Buah umumnya membungkus dan melindungi biji. Berdasarkan jenisnya, buah dibagi menjadi dua macam jenis, yaitu buah sejati (buah yang terbentuk dari bakal buah) dan buah semu (buah yang terbentuk dari bakal buah sekaligus bagian-bagian lain dari bunga).

 

Sumber Rujukan Biologi mengenai Struktur Tumbuhan dan Fungsinya adalah sebagai berikut.

1. www.padamu.net. Struktur dan Fungsi Tumbuhan

2. www.kelaspintar.id. Struktur Tumbuhan Beserta Fungsinya

3. sofiachyn27.blogspot.com. Struktur dan Fungsi Buah dan Biji

Bagikan Artikel ini